Friday, September 26, 2008

Minal 'Aidzin Wal Faidzin

Ultaraman makan kedondong,
Teman, maafin mega dong...
Hehehehe....



Assalammu'alaikum,...
mmmmhhhhh,
Nggak kerasa dah hampir sebulan menjalani Ramadhan,
Nggak kerasa kalau ramadhan sudah segera akan berlalu,
sedih, tak ada lagi bulan penuh rahmat,
sedih, tak ada lagi bulan penuh ampunan,
sedih, tak ada lagi bulan penuh perlindungan dari api neraka,

Semoga Ramadhan ini menjadi Ramadhan yang terbaik bagi kita, Karena belum tentu Ramadhan esok kita masih kan bersua...
Mari sambut hari raya dengan suka cita,
Semoga kita semua berhasil meraih gelar taqwa.

Amin...


Cubadak tangah laman,
dijuluak jo ampu kaki,
(emang bisa yo, hehehe :P)
salam jo maaf mega ucapkan,
mari kito sucikan hati...



Buat yang mudik, selamat mudik yah, jangan lupa oleh2 :)
Buat yang ga mudik, selamat bersabar yah, (hikss...)
Buat yang lembur, hehehe..., selamat bekerja yah...

Taqabballahu minna wa minkum
Shiyamana wa shiyamakum
Minal 'Aidzin wal Faidzin
MOhon Maaf Lahir dan Bathin

Selamat Hari Raya Idul Fitri 1429 H



_Efo Mega Rahmadani_

Monday, September 8, 2008

Impianku Terbang...


Aq yakin, semua orang mempunyai impian dalam hati mereka, baik itu impian tentang diri mereka sendiri, atau suatu impian tentang orang-orang disekitar mereka, orang-orang yang mereka cintai.


Impianku? dulu lidah ini begitu mudahnya untuk mengucapkan impian-impian yang ingin kuraih, aq ingin menjadi ini, itu, ingin seperti ini, itu..., namun sekarang, lidah ini terasa kelu....

Kenapa waktu itu bergerak tanpa dapat kusadari bahwa telah sekian banyak perubahan yang terjadi? Kenapa perubahan orientasi ini tak dapat kukendali? ingin kuteriak melepaskan semua gundah, resah, sesak, dan amarah..., namun itu hanya akan membuat ku menjadi seonggok makhluk yang penuh keegoisan dan kesombongan.

Kemanapun aku berlari, aq takkan dapat menghindar. Kusadari ini bukanlah suatu paksaan, tapi suatu kewajiban, yang membutuhkan keikhlasan. Dan kembali kuketahui bahwa keikhlasan itu bukanlah suatu hal yang mudah, namun dapat menimbulkan begitu banyak kemudahan.

Aq tahu, bahwa DIA tau apa yang terbaik untukku. Aq tahu, bahwa DIA tidak akan pernah mengecewakanku. Aq tahu, bahwa DIA takkan pernah meninggalkanku. Aq tahu, bahwa DIA begitu mengasihi dan menyayangiku. Inilah yang menjadi pilar keikhlasanku.

Semua impian yang telah kuukir dalam sketsa masa depanku akan berganti, mungkin tak hanya warna, tapi juga pola. Namun aq yakin bahwa, keindahan yang akan dihasilkannya tidaklah akan berbeda. Mungkin aq hanya membutuhkan sudut pandang baru untuk dapat menangkap kebahagian itu. Atau bahkan mungkin aq tak memerlukan sudat pandang baru itu, mungkin yang kuperlukan hanya sedikit waktu untuk dapat merasakan keindahan dari lukisan masa depanku.

Yah, takdir seorang manusia, tiada seorang pun yang tahu. Ku hanya mampu membuat sketsa lukisan itu, namun DIA lah yang menentukan, hasil akhir dari lukisan itu :)

Sunday, September 7, 2008

Kalah or Menang? Mau yg Mana???

allow semua....

dah lama nih nggak nulis :)

tadi baru saja aku menyaksikan F1, yang berlangsung di Belgia, yah... hasil yang mungkin mengecewakan bagiku yang menjagokan Kimi Raikkonen dalam pertandingan ini,yah, kalau tidak Felippe Massa lah, hehehe...pokoknya Ferrari :P Namun Raikkonen tidak mampu menjadi the winner kali ini, dan Massa hanya berada pada tempat kedua, dimana tempat pertama berhasil diraih oleh pembalap Lewis Hamilton dari McLaren Mercedes.

Kecewa yang kurasa pastilah tak sebanding dengan apa yang dirasakan oleh Raikkonen sendiri. Bagaimana tidak, ia hampir saja menjadi the winner pada pertandingan kali ini. Ia hanya perlu memyelesaikan 1,5 lap lagi dari 44 lap yg harus dilalui. Namun, takdir Allah memang tidak ada yang bisa mengetahuinya. Setelah berhasil disalip oleh Hamilton, Raikkonen sepertinya kehilangan konsen, atau mungkin ada sesuatu yg terjadi dgn mobilnya, ia gagal menyelesaikan 2 lap terakhir, dan sempat berputar2 dilapangan, hingga akhirnya ia harus OUT...oh tidak..., sedih...pasti

Aku sendiri? ^_^
sebenarnya aq bukanlah orang yang menyukai persaingan. Kenapa? karena aq merasa, begitu berat dilema jika seandainya aq menempatkan diriku pada kedua pihak yang bertanding, yaitu sang pemenang dan yang kalah. Akan sangat menyenangkan, bahagia jika kita bisa menjadi seorang pemenang, dalam hal2 tertentu aq juga pernah menjadi seorang pemenang :) Aq bisa mengingat dengan jelas wajah2 para pemain Itali yang sukses menjadi kampiun pada World Cup 2006 lalu, ataupun Spanyol pada Euro 2008 yang baru saja berlangsung.

Namun, aq juga tidak sanggup ketika memikirkan perasaan orang2 atau pihak yang mengalami kekalahan, karena aq sendiri juga pernah mengalaminya, hehehe :D dan kembali pada dunia bola, mengingatkan aq pada wajah2 menyedihkan milik para pemain Perancis pada World CUp 2006, hwaaa.....Zidaneku... (even i'm an Italian fans :P) atau ketika Italia gagal masuk ke babak seminfinal pada Euro kemaren, dan terlebih menyedihkan lagi kedua tim ini hanya memperoleh kekalahan karena penalti...bukan dari 2x45 menit pertandingan plus 2x15 menit perpanjangan waktu.... sungguh menyedihkan :((

Ya, begitulah suatu pertandingan. Bagaimanapun kita menolaknya, hasil akhir tidak akan berubah, selalu ada yang kalah dan menang dalam pertandingan. Sepertin halnya hidup, kita akan mengalami hal-hal seperti ini, kadang menang, kadang kalah. Atau kalau lebih jauh lagi kita bisa berkata, kadang senang kadang susah. Aq teringat pada mata kuliah Psikologi Sosial yang dulu pernah ku ambil semasa kuliah, ada 3 golongan orang, yaitu orang yang selalu ingin menjadi pusat perhatian (kalau nggak salah, lupa :P), orang yang selalu ingin belajar, dan orang yg selalu ingin bersaing. Aq lupa klasifikasinya berdasarkan apa, hehehe... yang jelas, aq yakin bahwa aq tergolong orang yang hanya ingin belajar, aq tidak ingin bersaing, atau pun menjadi pusat perhatian orang-orang, yang jelas aq hanya ingin belajar, belajar dan belajar :)

Tuesday, September 2, 2008

Sadaqah Jariah

Kebajikan yang tak berakhir :
  1. Berikan al-Quran pada seseorang, dan setiap dibaca, Anda mendapatkan hasanah.
  2. Sumbangkan kursi roda ke RS dan setiap orang sakit menggunakannya, Anda dapat hasanah.
  3. Bantu pendidikan seorang anak.
  4. Ajarkan seseorang sebuah do'a. Pada setiap bacaan do'a itu, Anda dapat hasanah.
  5. Bagi CD Quran atau Do'a.
  6. Terlibat dalam pembangunan sebuah mesjid.
  7. Tempatkan pendingin air di tempat umum.
  8. Tanam sebuah pohon. Setiap seseorang atau binatang berlindung dibawahnya, Anda dapat hasanah.
  9. Bagikan email ini dengan orang lain. Jika seseorang menjalankan salah satu dari hal diatas, Anda dapat hasanah sampai hari Qiamat
Masih banyak hal-hal lainnya yang bisa kita lakukan, dimana pahalanya tidak akan berakhir sepanjang zaman,...